Semua sobat yang berkecimpung di dunia blogging tentu mengetahui, bahwa google page rank merupakan sebuah indikator yang cukup penting bagi sebuah blog. Banyak blogger yang menafsirkan tingkat keberhasilan sebuah blog dari page rank yang dimiliki oleh blog tersebut. Page rank yang tinggi memungkinkan pemilik blog untuk menempatkan blognya di halaman pertama mesin pencari google untuk keyword yang diinginkannya. Karena google merupakan search engine yang paling banyak dipergunakan, maka blog tersebut akan kebanjiran pengunjung bila dapat terpampang di halaman pertama google untuk sebuah keyword yang laris.
Banyak sekali SEO tips dan trik blogging yang telah ditulis agar page rank dari blog kita cepat meningkat, dengan aneka ragam cara yang direkomendasikan. Tapi, apakah para sobat sudah tahu bahwa dengan cara-cara tertentu, peningkatan page rank yang signifikan dapat terjadi tanpa perlu banyak blog walking dan komentar di blog lain, atau bahkan tanpa perlu blogging sama sekali ?
Cara itu saya namakan "Happy SEO".
Mau tahu bagaimana caranya ? Yukk, dilanjut ........................
Ha ha ha . . . . . , sebelumnya saya mau minta maaf kalau judul dan alinea-alinea pertama posting ini terlihat
nyleneh (bahasa betawinya, "belagu"), dan sok tahu. Saya memang sengaja kok, supaya banyak sobat yang tertarik dan membaca posting ini. Ada kepuasan tersendiri lho kalau posting kita dibaca sama banyak orang. Mudah-mudahan judul dan pembukanya cukup membuat para sobat tertarik dan membaca, ha ha . . . .
Dalam posting ini, saya hanya ingin membagi pengalaman saya yang mungkin berguna bagi para sobat yang masih newbie. Ok, kita mulai dari teori dulu ya.
Cara Google Menentukan Page Rank Sebuah Blog / WebsiteWalaupun kelihatan bombatis dan nggak realistis, sebenarnya judul dari posting ini tidak terlalu salah. Menurut teori dari para ahli yang kebetulan pernah saya baca, page rank dari sebuah blog tidak banyak ditentukan oleh jumlah pengunjung blog tersebut, namun lebih ditentukan oleh link yang mengarah kepada blog tersebut (saya mengeluarkan website statis dari pembahasan, karena konsen kita adalah blog). Racikan penentuan page rank dibuat oleh ahli-ahli IT-nya google dan dirahasiakan, sehingga jarang sekali yang tahu persis mengenai perhitungan tersebut.
Namun, secara kualitatif, ada beberapa faktor utama yang menentukan page rank blog milik kita, antara lain :
1. Kualitas dari blog lain yang melakukan link ke blog kitaUntuk menyederhanakan, kualitas kita identik kan dengan page rank. Contohnya, kalau ada sebuah blog dengan page rank 7 melakukan link ke blog kita, itu merupakan keuntungan yang besar bagi penentuan page rank blog milik kita.
2. Kualitas dari blog-blog yang melakukan link ke blog yang melakukan link ke blog kitaNah, poin 2 diatas perlu dibaca baik-baik, karena bahasanya agak aneh. Untuk contoh diatas, page rank blog milik kita juga ditentukan oleh page rank dari blog-blog yang melakukan linking ke blog dengan PR 7 tersebut.
3. Relevansi dari blog yang melakukan linking ke blog kita dan ke blog PR 7 tersebutRelevansi diukur dari banyaknya pembahasan yang relevan dengan isi blog kita. Karena google melakukannya dengan cara otomatisasi komputer, saya menduga relevansi tersebut diukur dari banyaknya kesamaan kata yang dipergunakan.
4. Jumlah blog yang melakukan linking ke blog kita, serta jenis link yang dilakukanKalau didiskusikan detail, bisa panjang. Kita ambil pendeknya saja, blog kita akan lebih dihargai oleh google bila banyak deep link yang mengarah ke situ. Bagi sobat yang belum tahu, deep link adalah link yang berasal dari sebuah artikel, bukan berasal dari tukaran link di side bar.
Beberapa Cara Praktis yang Bisa DilakukanDengan panduan teori diatas, langkah-langkah praktis yang bisa dilakukan adalah sebagai berikut:
1. Mendaftarkan blog kita ke googleMasuk diakal, karena tidak mungkin google akan mengindeks blog kita kalau blog kita tidak terdaftar.
2. Tukar link dengan blog para senior (Authority blog)Di Indonesia, kita para blogger junior sangat beruntung karena banyak blogger-blogger senior dengan blog ber-PR tinggi seperti
Mas Fatih Syuhud dan kawan-kawan, yang rela bertukar link secara gratis. Padahal, harga link dari blog dengan PR yang tinggi cukup mahal lho. Waktu itu, saya beruntung bisa bertukar link dengan beberapa Authority Blog, padahal page rank saya masih "no page rank information is available", ha ha .
3. Membuat beberapa artikel link bait (artikel pilar) dan mengirimkannya ke Social Bookmarking WebsiteArtikel pilar adalah artikel yang bisa memancing orang untuk membaca serta melakukan link ke halaman blog kita. Intinya, kita membuat artikel yang menarik, sifatnya sangat relatif. Saat itu, ada beberapa artikel yang saya anggap artikel pilar antara lain
Sepuluh Dimensi Kehidupan dan
Pensiun Sebagai Milyarder . . . !, saya kirim ke
infogue.com. Hasilnya lumayan, dapat seratusan lebih pemilih.
4. Melakukan inbound linkInbound link adalah linking dari satu artikel ke artikel lainnya. Contohnya, seperti yang saya lakukan diatas. Tapi, kita nggak bisa sembarangan nge-link, harus relevan dan jangan terlalu banyak juga, karena bisa dicurigai / kelihatan tidak wajar sama si google.
Nah, cara-cara itulah yang saya lakukan selama kurang lebih dua bulan. Sejak bulan Maret, saya tidak sempat "menjamah" blog saya karena kesibukan kerja (maklum, ketularan krisis dari Amrik). Akibatnya, pengunjung blog saya hanya berasal dari search engine saja. Setelah 5 bulan vakum, saya mulai "menjamah" kembali blog ini dan saya lihat page rank nya sudah 3.
Terus terang, saya cukup kaget, karena saya hanya melakukan apa yang harus dilakukan menurut teori di atas. Ternyata, apa yang saya lakukan cukup bermanfaat. Karena itu, saya bagikan pengalaman saya ini, mudah-mudahan peruntungannya cocok juga buat para sobat yang punya blog baru.
Harus kita akui, page rank memang sesuatu yang cukup berharga. Namun, dari pengalaman tersebut, saya juga belajar bahwa page rank ternyata bukan segalanya. Yang menarik dari blogging sebenarnya adalah seni dan cara berkreasi untuk mencapai tujuan tertentu (trafik, page rank, disain, monetisasi, dan lain-lain). Menurut saya, tantangan nge-blog ada pada hal-hal tersebut. Dengan blogging kita juga menambah sahabat baru. Mungkin hari ini kita hanya saling menyapa dalam tulisan, tapi bukan tidak mungkin esok lusa bisa menjadi sahabat baik di real world (right?).
Karenanya, menurut saya, cara-cara natural seperti blog walking, memberi komentar, mengikuti komunitas blogger, masih merupakan cara terbaik untuk mengembangkan blog kita, karena hal yang terpenting dari blogging adalah blogging itu sendiri, bukan indikator-indikator penilaian sebuah blog.
So, page rank yang sekarang saya miliki ternyata bukan hasil usaha saya saja, melainkan sebuah keberuntungan dari sumbangsih dan usaha para sobat sekalian. Kesimpulannya, page rank blog kita ternyata bukan ditentukan oleh kita sendiri, tetapi ditentukan oleh sahabat-sahabat blogger yang setiap hari bercengkrama dengan kita.
Untuk para sobat senior yang kebetulan baca, mohon koreksinya apabila cara-cara yang saya terapkan diatas ternyata kurang tepat atau dapat menyesatkan.